Sebuah ambulans udara adalah pesawat khusus digunakan untuk pengobatan pasien yang telah terluka atau sakit kritis serius. Sebuah ambulans udara terutama digunakan dalam situasi darurat di mana pengangkutan pasien dengan ambulans standar tanah tidak akan tepat waktu atau aman. Contoh lain di mana ambulans udara dapat digunakan adalah ketika pasien harus diangkut dari satu lokasi ke lokasi lain dan standar, perjalanan udara konvensional tidak layak.
Ambulans udara memandang sebagai ruang operasi di udara, atau unit perawatan kritis terbang. Setiap ambulans udara secara khusus dikelola dengan awak pesawat yang berpengalaman yang sangat terlatih untuk terbang misi medis. Di papan pesawat ambulans udara Anda akan menemukan pilot terlatih dan awak pesawat, serta, staf medis yang aman dapat merawat pasien sakit kritis atau cedera. Staf medis mungkin menjadi perawat terlatih dan berpengalaman dalam CCU perawatan, seorang dokter yang berkualitas mampu mengobati luka trauma berat, atau tim khusus dokter dan perawat yang memenuhi kebutuhan spesifik pasien.
Setiap ambulans udara disertai dengan alat medis khusus dan peralatan yang dapat menangani hampir semua darurat yang mungkin timbul. Beberapa contoh perlengkapan standar ditemukan pada ambulans udara meliputi ventilator, EKG peralatan, peralatan CPR, tandu, obat-obatan, dan alat-alat penting lainnya yang memungkinkan kru untuk merawat pasien.
Peralatan medis benar dibersihkan dan diuji sebelum setiap penerbangan. Para pasien standar diharapkan dari dokter mereka, ER atau ICU dilakukan di dalam dan onboard ambulans udara.
Pesawat dapat sangat bervariasi tergantung pada misinya ditunjuk. Beberapa ambulans udara helikopter. Pesawat tersebut biasanya digunakan untuk mengangkut pasien dari tempat kejadian ke rumah sakit setempat di kota besar terdekat yang dilengkapi untuk menangani cedera. Choppers adalah ambulans udara yang dapat digunakan untuk mengambil pasien dari daerah terpencil di mana ambulans konvensional tidak dapat mencapai.
Dalam kasus lain, pesawat prop kecil atau jet adalah pesawat yang lebih disukai untuk perjalanan panjang. Jet adalah pesawat terbaik untuk perjalanan lebih dari jarak 500 mil, karena pesawat tersebut memungkinkan untuk berhenti sedikit bahan bakar dan waktu tempuh lebih cepat. Seperti ambulans di tanah, tujuan ambulans udara adalah untuk mendapatkan pasien ke tujuan sebagai aman dan cepat mungkin. Jets mampu terbang pada ketinggian yang lebih tinggi yang memungkinkan untuk kenyamanan terbaik dan kecepatan.
Pasien yang mungkin memerlukan penggunaan ambulans udara memerlukan pemantauan medis terus-menerus. Beberapa pasien mungkin termasuk pasien jantung, pasien pernafasan, situasi NICU, pasien dengan beberapa menetes IV, atau pasien trauma kritis.
Setiap pasien dengan penyakit atau cedera yang dokter dianggap tidak aman untuk terbang dengan cara konvensional akan bisa mendapatkan izin dokter untuk terbang dalam ambulans udara ke tujuan yang diinginkan kecuali alasan medis yang sangat spesifik ada untuk menghindari metode seperti transportasi. Sering, perjalanan dengan ambulans udara dianggap aman dan benar-benar dapat menyelamatkan nyawa.
Ambulans udara memandang sebagai ruang operasi di udara, atau unit perawatan kritis terbang. Setiap ambulans udara secara khusus dikelola dengan awak pesawat yang berpengalaman yang sangat terlatih untuk terbang misi medis. Di papan pesawat ambulans udara Anda akan menemukan pilot terlatih dan awak pesawat, serta, staf medis yang aman dapat merawat pasien sakit kritis atau cedera. Staf medis mungkin menjadi perawat terlatih dan berpengalaman dalam CCU perawatan, seorang dokter yang berkualitas mampu mengobati luka trauma berat, atau tim khusus dokter dan perawat yang memenuhi kebutuhan spesifik pasien.
Setiap ambulans udara disertai dengan alat medis khusus dan peralatan yang dapat menangani hampir semua darurat yang mungkin timbul. Beberapa contoh perlengkapan standar ditemukan pada ambulans udara meliputi ventilator, EKG peralatan, peralatan CPR, tandu, obat-obatan, dan alat-alat penting lainnya yang memungkinkan kru untuk merawat pasien.
Peralatan medis benar dibersihkan dan diuji sebelum setiap penerbangan. Para pasien standar diharapkan dari dokter mereka, ER atau ICU dilakukan di dalam dan onboard ambulans udara.
Pesawat dapat sangat bervariasi tergantung pada misinya ditunjuk. Beberapa ambulans udara helikopter. Pesawat tersebut biasanya digunakan untuk mengangkut pasien dari tempat kejadian ke rumah sakit setempat di kota besar terdekat yang dilengkapi untuk menangani cedera. Choppers adalah ambulans udara yang dapat digunakan untuk mengambil pasien dari daerah terpencil di mana ambulans konvensional tidak dapat mencapai.
Dalam kasus lain, pesawat prop kecil atau jet adalah pesawat yang lebih disukai untuk perjalanan panjang. Jet adalah pesawat terbaik untuk perjalanan lebih dari jarak 500 mil, karena pesawat tersebut memungkinkan untuk berhenti sedikit bahan bakar dan waktu tempuh lebih cepat. Seperti ambulans di tanah, tujuan ambulans udara adalah untuk mendapatkan pasien ke tujuan sebagai aman dan cepat mungkin. Jets mampu terbang pada ketinggian yang lebih tinggi yang memungkinkan untuk kenyamanan terbaik dan kecepatan.
Pasien yang mungkin memerlukan penggunaan ambulans udara memerlukan pemantauan medis terus-menerus. Beberapa pasien mungkin termasuk pasien jantung, pasien pernafasan, situasi NICU, pasien dengan beberapa menetes IV, atau pasien trauma kritis.
Setiap pasien dengan penyakit atau cedera yang dokter dianggap tidak aman untuk terbang dengan cara konvensional akan bisa mendapatkan izin dokter untuk terbang dalam ambulans udara ke tujuan yang diinginkan kecuali alasan medis yang sangat spesifik ada untuk menghindari metode seperti transportasi. Sering, perjalanan dengan ambulans udara dianggap aman dan benar-benar dapat menyelamatkan nyawa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar